Puisi: Hati Yang Ingin Menghampiri



Terlalu banyak cerita yang ingin ku ketahui...

Dari renungan mata mu yang tajam lagi mendalam...

Dan ukiran senyuman manis di bibir mu yang halus...

Pada raut wajah mu yang manja sambil mendongak angkuh...

Ingin ku mendalami lebih lagi, andai kunjungan ku diterima...


Lagu dan irama yang sering menjadi siulan untuk meneman pilu mu dikala bumi berubah menjadi gelap gelita,

Di saat kesakitan dan keperitan melanda di jiwa...

Kisah-kisah indah yang menjadi peneman dikala gundah bertandang...

Dan apa saja yang dipikirkan oleh akal, yang bisa merubah wajah menjadi sayu dan manja...

membawa dagu yang terseret di lantai mendongak ke langit tinggi saat mata mu berpandangan jauh terfikirkan sesuatu yang mengganggu ketenteraman di jiwa.


Langkah kaki mu yang menjejaki gunung, dan menerokai gua...

Luka-luka yang terguris di tubuh, air yang berlinang turun dari sudut mata mu dikala keseorangan menadah keperitan dari berat beban yang dipikul bahu...

Keindahan awan dan pelangi yang pernah menghebuskan angin pada helaian rambut perak,

Dan jua hujan yang pernah membasahi sisa-sisa hitam di akar mu.


Kepanasan mentari yang menyinggah di wajah riang, meninggalkan kesan parut usia...

Dan asmara yang pernah melanda di hati mu yang kini semakin bermadah...

adakalanya kelihatan keras dan tawar akibat terlalu penat dan serik tertusuk duri dan ranjau kehidupan yang amat bebisa...

Sehinggakan adakalanya terasa ingin berkubur tanpa bernisan...

Tapi apakan daya... hasrat hanya sekadar hasrat...

Apa erti menawar kalau hati sudah tawar


- Qadeem Zieman

Popular Posts